PEKANBARU – Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau melakukan pengabdian di Desa Betung, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan dalam rangka Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan pada 7 September 2025 sialm.
Kegiatan ini merupakan program yang dinaungi Direktorat Jenderal Belmawa, Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Kemenristek).
PPK Ormawa tersebut mengusung tema Desa Budaya, yang mengangkat aspek budaya lokal Melayu Petalangan di Desa Betung, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.
Salah satu aspek kebudayaan Melayu Petalangan yang diangkat antara lain anyaman daun pandan yang memiliki nilai jual ekonomi dan berpotensi berdampak positif bagi perekonomian lokal masyarakat Desa Betung. Namun anyaman daun pandan ini perlahan ditinggalkan dan tidak memiliki daya Tarik di kalangan pemuda atau pemudi desa.
Untuk itu tim pelaksana PPK Ormawa BEM Universitas Riau mengadakan kegiatan pelatihan anyaman yang menargetkan kalangan muda desa, dengan menghadirkan forum dan ahli anyaman. Kegiatan ini melibatkan kalangan pemuda/i desa dalam konten media sosial serta proses pemasaran digital.
Setelah terselenggaranya kegiatan ini, tim PPK Ormawa BEM Universitas Riau bersama dengan para penggiat budaya berharap pelestarian budaya khususnya anyaman daun pandan ini bisa terjalankan secara keberlanjutan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bapak Syahrul selaku Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pelalawan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dan pemerintah desa dalam menjaga pelestarian budaya dan peninggalan budaya di Desa Betung. ***
