NARAWARTRA.COM – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) kini mempermudah masyarakat untuk melaporkan tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak melalui aplikasi Sistem Informasi Pengaduan Kekerasan Perempuan dan Anak (SI PUNAK). Aplikasi ini hadir dengan empat jenis layanan utama, yaitu: Pengaduan, Info DP2KBP3A, Infografik, dan Telpon Kami, yang dapat diakses dengan mudah melalui perangkat Android.
Kepala DP2KBP3A Inhil, Sirajuddin, menjelaskan bahwa aplikasi SI PUNAK dirancang untuk mempercepat proses laporan masyarakat terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak di Inhil. “SI PUNAK ini adalah aplikasi yang mempermudah masyarakat untuk melaporkan kasus kekerasan. Tidak hanya korban yang bisa melapor, tetapi siapa pun yang menyaksikan atau mendengar kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa langsung melaporkan melalui aplikasi ini,” ujarnya.
Dengan menggunakan SI PUNAK, pelaporan menjadi lebih mudah dan cepat, serta memberi kesempatan bagi masyarakat untuk berperan aktif dalam penanggulangan kekerasan. Layanan ini juga berfungsi sebagai bagian dari implementasi Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2020 yang memberikan layanan rujukan akhir bagi perempuan dan anak korban kekerasan, baik di tingkat nasional, lintas provinsi, hingga internasional.
“Ini adalah bagian dari upaya besar untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi perempuan dan anak. Melalui SI PUNAK, kita berharap masyarakat bisa lebih peduli dan segera melaporkan jika ada kekerasan,” jelas Sirajuddin.
Aplikasi ini bukan hanya memberi kemudahan dalam melaporkan kasus kekerasan, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya peran aktif mereka dalam pencegahan dan penanggulangan kasus kekerasan. Harapannya, melalui SI PUNAK, tingkat kekerasan terhadap perempuan dan anak di Inhil dapat berkurang, dan perlindungan terhadap mereka bisa lebih optimal.
“Peran masyarakat sangat penting dalam upaya pencegahan kekerasan. Jika terjadi kekerasan, segera laporkan melalui aplikasi SI PUNAK. Ini adalah langkah nyata kita bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis,” tutup Sirajuddin. (advertorial)