NARAWARTA.COM, ROKAN HILIR – Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir akan kembali bekerja pada Selasa (8/4/2025) setelah menikmati cuti bersama Idulfitri. Informasi ini disampaikan oleh Bagian Protokoler Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Rohil, Senin (7/4/2025).
“Insyaallah besok diawali apel bersama. Pembinanya antara Bapak Bupati atau Wakil Bupati. Yang jelasnya Selasa seluruh ASN Pemkab dan tenaga pendidikan mulai masuk kerja,” ujar staf protokoler Setdakab Rohil.
Apel pagi dijadwalkan akan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Rohil, Kompleks Perkantoran Batu Enam, Bagan Punak, dengan Bupati Bistamam sebagai pembina upacara. Jika berhalangan, Wakil Bupati akan mengambil alih tugas tersebut.
Sementara itu, arus balik menuju Bagansiapiapi mengalami peningkatan signifikan sejak Senin pagi. Jalan lintas Sumatera dari arah Sumatera Utara menuju Bagan Batu dilaporkan mengalami kemacetan dengan kendaraan yang mengular dan merayap di sepanjang kawasan tersebut.
Kondisi serupa juga terjadi dari arah Dumai menuju Simpang Bukit Timah dan Simpang Bangko, hingga menjelang gerbang Tol Batin Selopan. Sebagian besar kendaraan yang melintas merupakan kendaraan pribadi.
Di jalur laut, lonjakan penumpang dari Panipahan menuju Bagansiapiapi juga tercatat tinggi, dengan Senin menjadi puncak arus balik di pelabuhan tersebut.
“Sebenarnya saya sudah ingin pulang sejak beberapa hari lalu, tapi karena tiket terbatas, baru hari ini bisa kembali. Takut absen di hari pertama masuk kerja,” ungkap Ardi (32), ASN Pemkab Rohil.
Ardi mengakui kekhawatirannya terkait Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 2 Tahun 2025 tentang larangan menambah masa cuti. “Takut ada sanksi jika menambah libur. Jadi saya usahakan pulang hari ini,” jelasnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, hari pertama masuk kerja usai cuti bersama akan dilanjutkan dengan kegiatan halal bihalal di lingkungan Pemkab Rohil.
“Biasanya begitu, usai apel dilanjutkan halal bihalal. Diawali oleh Bapak Bupati, Wakil Bupati, dan para pejabat tinggi pratama,” terang Hadi S, staf soundsystem Setdakab Rohil.
Beberapa ASN menekankan pentingnya penegakan disiplin dan meminta agar pegawai yang menambah libur diberi sanksi tegas. “Kalau masih ada yang sengaja menambah libur, perlu ada tindakan disiplin. Supaya ke depan semua lebih tertib,” ujar salah seorang ASN yang meminta namanya tidak disebutkan. (Didon Purwandi)